FAJAR.CO.ID, TAKALAR – Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Takalar Muh Hasbi mewakili Pj Bupati Takalar menghadiri Coffee Morning Menyongsong Pemilu 2024 di Famous Cafe Jalan Ashar Dg. Mangung Takalar, Kamis (7/9).
Kegiatan yang dihadiri Ketua DPRD, Perwakilan Forkopimda, Ketua KPU Takalar dan jajarannya, Perwakilan Bawaslu Takalar, Kepala Kemenag, Kasatpol PP serta Perwakilan seluruh Partai Politik bertujuan untuk memantapkan sinergitas guna mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 dan membahas terkait himbauan pemasangan alat peraga kampanye.
Sekda Takalar Muh Hasbi mengatakan pesta demokrasi sebentar lagi akan dilaksanakan, tentu sebelum pemilu dilaksanakan ada banyak regulasi yang harus dipatuhi. Salah satunya adalah tentang aturan dalam pemasangan alat peraga kampanye.
Berdasarkan regulasi, ada waktu bagi para calon legislatif untuk memasang alat peraga, yaitu 25 hari setelah penetapan calon tetap. Selain hal itu, dihimbaukan pula agar tidak memasang alat peraga sosialisasi yang menyerupai alat peraga kampanye ditempat-tempat yang dilarang seperti tempat ibadah, rumah sakit, gedung pemerintahan baik fasilitas milik TNI/ Polri, BUMN/BUMD dan termasuk pohon untuk tidak dipaku.
“Alat peraga yang sudah terpasang dipinggir jalan sudah jelas melanggar aturan, untuk menertibkan hal tersebut, bawaslu dapat merekomendasikan kepada pemda untuk mengintruksikan satpol PP turun kelapangan menertibkan semua alat peraga yang ada di pinggir jalan. Tentu ini menjadi pembalajaran politik bagi kita semua,” ungkap Muh Hasbi.
