Dituding Kerap Ancam Pejabat, Sekda Takalar: Riksus Beda dengan Intimidasi

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, TAKALAR - Sekaitan dengan adanya pemberitaan dari salah satu media daring yang menuding Sekretaris Daerah (Sekda) Takalar kerap mengintimidasi pimpinan OPD, ditanggapi serius oleh H Muhammad Hasbi selaku Sekda Takalar.

"Karena ini menyangkut kinerja saya sebagai sekda, maka saya perlu tanggapi beberapa hal agar tidak terjadi kesalahan memahami atas realitas yang terjadi."kata Sekda Takalar melalui keterangan tertulis, Rabu 27 September 2023.

Ia mengawali penjelasan dengan menegaskan bahwa pada periode kepemimpinan Dr Setiawan Aswad selaku Pejabat Bupati Takalar, semua kebijakan dilandasi dengan sistem yang terukur dan regulasi yang kuat.

"Semua terukur dan akuntabel. Sistem dan aturan ditegakkan dalam setiap kebijakan. Sehingga pejabat yang tetap bertahan dengan karakter kepemimpinan lama, misalnya tetap memberlakukan pungutan-pungutan, akan digulung oleh sistem dan regulasi yang diberlakukan. Ada ruang Pemeriksaan Khusus (Riksus) di Inspektorat bagi ASN yang terindikasi melakukan pelanggaran. Jadi sistem dan aturan yang menggulung mereka. Bukan intimidasi personal."jelasnya.

Hasbi melanjutkan bahwa pada periode mantan bupati Syamsari Kitta, evaluasi dan mutasi ASN, Sekda dan unsur Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) atau tim evaluasi kinerja tak pernah terlibat. Sehingga Hasbi meminta semua pihak untuk mengkonfirmasi seluruh unsur Baperjakat (tim evaluasi kinerja), apakah mereka terlibat atau tidak pada proses mutasi selama kepemimpinan Setiawan Aswad.

  • Bagikan