"Kami mohon doanya musim kemarau ini bisa segera berakhir, sehingga kondisi ini bisa segera berakhir,"katany.
Sementara itu Kepala Bagian Teknis PDAM Maros, Rajab mengatakan kalau IPA Pattontongan ini melayani sekitar
6.614 sambungan rumah (SR) atau pelanggan PDAM.
"Jadi memang bendung ini hampir dua minggu kehabisan sumber air baku. Tapi sejak El Nino sudah terjadi penurunan," jelasnya.
Selain IPA Pattontongan, IPA yang berada di Kecamatan Turikale juga sudah tak lagi berfungsi atau off.
"Jadi IPA 4 Turikale off sejak bulan Juli karena sumber air bakunya terintrusi air asin. Sungai Maros merupakan sumber air baku di IPA Turikale," ungkapnya.
Makanya IPA Turikale dibackup dari IPA Bantimurung.
Untuk kondisi IPA Bantimurung sendiri kata dia, masih bisa mengcover untuk 4 kecamatan, yakni Bantimurung, Simbang, Lau, Turikale dan beberapa wilayah di Bontoa.
"IPA Bantimurung masih bisa mengalirkan 120/detik dan prediksi kita sesuai debit bendung masih bisa bertahan sekitar 1 bulan lebih,"pungkasnya.(rin)