FAJAR.CO.ID, MAROS -- Seleksi Kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemkab Maros telah usai.
Ada 32 peserta pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) Pemkab Maros tidak hadir mengikuti seleksi kompetensi yang berlangsung di Gedung Wisma Negara CPI.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Maros, Andi Sri Wahyuni AB, Kamis, 23 Juli.
Dia menjelaskan kalau total peserta PPPK yang seharusnya mengikuti tes sebanyak 2.682 orang.
"Sebenarnya yang tidak hadir itu 31 orang, tapi ada satu orang yang juga tidak ikut karena pingsan. Sehingga keseluruhan totalnya 32 orang yang tidak ikut," jelasnya.
Sri merinci ada satu peserta tidak hadir di hari pertama seleksi, kemudian dihari kedua ada 16 peserta dan hari ketiga sebanyak 15 peserta yang tidak hadir.
"Peserta tersebut langsung dinyatakan gugur dan tidak bisa mengikuti tahapan selanjutnya," sebutnya.
Pihaknya tidak akan memberikan kesempatan ujian ulang atau susulan.
"Kami tidak tahu alasan atau penyebab pastinya mereka tidak bisa datang mengikuti ujian. Tapi yang jelas mereka tidak hadir dihari ujian. Dan tidak ada kesempatan ujian susulan," jelasnya.
Dia menjelaskan kalau ujian seleksi ini dibagi menjadi tujuh sesi.
"Untuk hari pertama dua sesi, hari kedua tiga sesi dan hari ketiga dua sesi," katanya.
Sekadar diketahui tahun ini Pemda Maros membuka 560 formasi PPPK. Itu terdiri atas 300 formasi guru, 200 nakes, dan 60 formasi tenaga teknis. (rin)