Menurut Andi Seto, jika para relawan mampu menjaga kesantunan dalam berkomunikasi dengan rakyat, maka rakyat juga akan baik menerimanya. “Almarhum ayah saya dulu, Pak Rudianto Asapa, pernah berpesan untuk tidak sekali-kali menyakiti dan dzolim kepada rakyat dengan sikap kita,” ungkapnya.
Sementara itu, merespon diluncurkannya secara resmi mobil tersebut, salah seorang warga Lorong di Tallo, Farida, menyambutnya dengan gembira. “Terimakasih Pak Andi Seto telah menjawab salah satu kebutuhan warga lorong,” katanya.
Menurut Farida, mobil tersebut sudah pasti sangat dibutuhkan warga, terutama pada saat kondisi darurat seperti seorang ibu yang melahirkan tengah malam, atau ada warga miskin yang ingin mengantar sunatan anaknya dan lain-lain. Termasuk, karena tersedia juga mobil boks, mungkin saja ada warga miskin yang ingin pindahan rumah,” tegasnya. (ikbal/fajar)