FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Warga Kecamatan Mamajang dan Ujung Pandang mengaku bangga dan salut dengan sejumlah program unggulan yang dimiliki pasangan Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (Sehati).
Salah satunya ialah "Nyaman Pendidikan Paripurna". Meskipun, di Kota Makassar biaya pendidikan baik tingkat SD maupun SMP sudah gratis, namun belum sepenuhnya paripurna.
Hal itu disampaikan Hamsiah (41), salah seorang warga Mamajang saat menghadiri acara "Ngobrol Bareng" Rezki Mulfiati Lutfi di Jl Inspeksi Kanal, Kelurahan Bonto Lebang, Kecamatan Mamajang, Selasa (20/8/2024).
"Terus terang Ibu, saya setiap tahun ajaran baru biaya anak saya untuk sekolah sangat mahal. Mulai seragam, buku, sepatu, dan perlengkapan lain," ucap Hamsiah saat menyampaikan unek-uneknya dihadapan Rezki.
Ia mengaku kebutuhan pendidikan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat saat ini, sehingga harus merogoh kocek dalam-dalam demi memenuhi kebutuhan seragam sekolah anak.
"Bayangkan anak saya ada yang SD dan SMP, saat tahun ajaran baru masing-masing itu harus punya seragam baru, buku baru, jadi memang sangat mahal," terangnya.
Mendengar curhatan warga tersebut, Rezki Mulfiati Lutfi mengatakan pendidikan adalah hak bagi seluruh anak tanpa harus terbebani biaya, seperti seragam dan perlengkapan sekolah lainnya.
Karena itu, dirinya bersama Andi Seto Asapa berkomitmen dan berupaya menghadirkan program nyaman pendidikan paripurna, agar para orang tua tidak risau lagi memikirkan biaya apapun.
"Insya Allah kalau rakyat memberikan amanah kepada kami memimpin Kota Makassar, maka prioritas dalam pendidikan adalah gratis mulai seragam hingga perlengkapan sekolah lain," ujar Rezki disambut applaus oleh ratusan warga yang hadir.