Isu Poros Islam PKS dan PPP, Ismail Bachtiar: Saya Ikut Arahan Partai

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Ismail Bachtiar mengakut siap jika partainya benar-benar menjalin koalisi poros Partai Islam bersama PPP. Ia mengaku mengikut dengan arahan partainya.

"Jadi kalaupun persepsi publik bahwa ini merupakan sinyal dari koalisi 2024, Saya kira sebagai prajurit partai saya harus ikut bagaimana arahan partai," ucap Ismail Bachtiar saat dikonfirmasi Fajar.co.id, Rabu (21/4/2021).

Munculnya isu itu menguat usai adanya pertemuan antara Presiden PKS, Ahmad Syaikhu dan Ketua PPP Suharso Monoarfa. Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor DPP PKS, di Jalan TB Simatupang Jakarta Selatan, pekan lalu.

"Sebenarnya ini kewenangannya dari pusat terkait dengan silaturahmi yang dilangsungkan di kantor DPP PKS di TB Simatupang, Pekan lalu, Hadir ketua umum PPP itu sebenarnya hanya agenda silaturahim saja," ujar Ismail.

Namun, ia menyebut partainya akan siap membuka kesempatan bagi semua pihak yang ingin menjalin kerjasama, apalagi ini menyangkut masalah bangsa Indonesia.

"Tapi secara prinsipnya PKS adalah partai yang rahamatan lilalamin partai yang membuka kesempatan kepada siapapun yang ingin berkolaborasi untuk membangun bangsa ini," ujarnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPW PPP Sulsel, Amran Aminullah menyebut dengan adanya isu poros partai Islam akan dapat menghindarkan masyarakat dari paham-paham terlarang.

"Sekarang ini kan banyak kelompok-kelompok, tujuannya ya untuk menghindari paham-paham yang jauh dari pada harapan masyarakat seperti radikalisme, komunisme dan kapitalisme," ujar Amran saat ditemui fajar.co.id, di kantor DPW PPP Sulsel, Selasa (20/4/2021).

  • Bagikan

Exit mobile version