FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Sebanyak Rp20 Miliar dana hibah digelontorkan Pemerintah Kota Makassar kepada Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Kota Makassar.
Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga, Andi Pattiware menerangkan dana hibah tersebut dialokasikan untuk KONI dalam rangka peningkatan kualitas olah raga dan pengembangan prestasi atlit serta beberapa agenda olah raga yang menjadi tugas dan tanggung jawab KONI.
Pattiware berharap ada kerjasama dan koordinasi yang baik antara KONI dan Pemkot Makassar melalui Dinas Pemuda dan Olah Raga untuk meningkatkan prestasi dan kualitas olah raga di Kota Makassar. Khususnya di event-event berskala nasional dan internasional.
Lebih jauh dikemukakan, saat ini, Pemkot Makassar berkolaborasi dengan KONI mulai merancang draft Peraturan Daerah (Perda) terkait keolahragaan. Di dalamnya akan diatur soal pemberian insentif terhadap atlit dan pelatih berprestasi.
"Kita sudah mulai menyusun draft untuk pembuatan Ranperda Keolahragaan. Semoga tahun ini sudah bisa diusulkan ke DPRD untuk dibahas menjadi sebuah Perda," ungkap Pattiware kepada wartawan, Jumat (1/4/2022).
Sementara itu, Ketua KONI Makassar, Ahmad Susanto, mengatakan sebenarnya dana hibah yang diusulkan KONI untuk tahun ini sebesar Rp27,5 miliar.
Usulan tersebut, kata Ahmad, memang cukup besar karena tahun ini ada perhelatan olahraga tingkat Sulsel yakni Porprov di Sinjai dan Bulukumba.
Dia menambahkan, yang disetujui oleh Pemkot Makassar baru sebesar Rp20 miliar. Dia pun berharap sisanya bisa dianggarkan pada APBD Perubahan. Sehingga bisa dialokasikan untuk bonus atlet yang berprestasi di Porprov nantinya.