"Kita hasilkan pelajar yang cerdas, penuh dengan semangat. Serta menghasilkan pelajar yang juga beretika. Semoga rombongan kita dari Maros besok tidak ada kendala dan bisa sampai di titik kumpul dengan aman," harapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kabupaten Maros, Takbir mengungkapkan, filosofi dilaksanakan kegiatan ini adalah Sulawesi Selatan terbentuk dari empat etnik yakni Bugis, Makassar, Toraja dan Luwu. Maka dipilihlah titik star kirab dari empat penjuru mata angin.
"Dengan tujuan untuk merajut kekeluargaan, kebersamaan dan kekerabatan antar pelajar dalam memupuk sikap nasionalisme. Berharap ke depan dapat menjadi pemimpin andalan yang meninggikan keadilan dan nasionalisme," sebutnya.
Ia menambahkan, pelaksanaan kirab pelajar Sulsel 2022 dilaksanakan mulai 3-15 Oktober 2022. Khusus Kabupaten Maros dimulai 14 Oktober yang ditandai dengan penjemput kirab dari Kabupaten Soppeng dan Kabupaten Pangkep.
"Dijemput dari batas kota sebelah utara dan selatan, yang kemudian di kirab sampai Lapangan Pallantikang. Dengan melibatkan siswa SMA, SMK, SLB, Negeri dan Swasta yang ada di Kabupaten Maros. Turut hadir menyemarakkan siswa SD, SMP dan Forkopimcam, serta OPD terkait," pungkasnya. (Rin)