FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Pembukaan diklat bela negara untuk pegawai Badan Nasional Penanggulangan Bencana) sebanyak 15 orang dan BBPK ( Balai Besar Pelatihan Kesehatan ) sebanyak 89 orang berlangsung mulai, Senin, 12 Desember hingga 16 Desember mendatang di Pusdiklat Bela negara Badiklat Kemhan Bogor.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kabadiklat Kemhan RI Mayjen TNI Tandyo Budi R. S.Sos. Dalam sambutannya, Kabadiklat menyampaikan ucapan terimakasih pada pimpinan BBPK dan BNPB yang telah mempercayakan Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan untuk menyelenggarakan Diklat Bela Negara dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan bela negara.
Disamping itu sebagai Implementasi dari UU. No. 23 tahun 2019 tentang pengelolaan Sumber daya nasional untuk pertahanan negara dimana Pembentukan komponen cadangan merupakan strategi penangkalan.
Adapun materi Diklat bela negara antara lain : pengantar bela negara, nilai dasar bela negara, wawasan kebangsaan, sistem pertahanan semesta, sejarah perjuangan bangsa, kepemimpinan berwawasan bela negara, kewaspadaan dini, bahaya narkoba, bahaya radikalisme serta ketrampilan dasar bela negara.
Tema Diklat kali ini " Melalui Pendidikan Dan Pelatihan Kader Bela Negara Bagi Pegawai BBPK Ditjen Nakes Kemenkes RI dan CPNS BNPB TA. 2022 Mewujudkan Kader Bela negara Yang Memiliki Jiwa Nasionalisme Dan Patriotisme Yang Tinggi "
Upacara pembukaan dihadiri oleh perwakilan Dirjen Nakes Kemenkes, perwakilan BNPB, Kapusdiklat Bela negara Badiklat Kemhan Brigjen TNI Ketut Gede WP, S.E, Para Kapusdiklat Badiklat Kemhan atau yang mewakili, Camat, Kapolsek dan Danramil kecamatan Rumpin atau yang mewakili.(fit)
