Selain bidang olahraga, Menpora juga bertanggung jawab dalam mengurusi masalah pemberdayaan kaum muda Indonesia. Beberapa prioritas yang harus diselesaikan adalah tingginya kekerasan yang dialami anak-anak muda; meningkatnya kebiasaan hedonisme dan pragmatisme di kalangan pemuda; melemahnya kecintaan kepada bangsa dan negara (nasionalisme); dan berkembangnya perilaku menyimpang. Dalam bidang kompetisi, anak-anak muda Indonesia menghadapi cepatnya perubahan dunia digital sehingga diperlukan antisipasi sehingga bisa beradaptasi.
Dari itu jelas bahwa masih banyak PR yang hingga kini masih belum diselesaikan. Di akhir masa tugas periode pemerintahan Jokowi ini, dibutuhkan sosok menteri muda yang cekatan dan aktif sehingga dapat akseleratif dalam mengatasi masalah-masalah kepemudaan dan olahraga di Indonesia.
Menpora Dari Sulsel
Sebelumnnya, Menpora Zainudin Amali meminta izin kepada Presiden Jokowi untuk fokus mengurus sepak bola. Hal itu ia sampaikan setelah terpilih sebagai Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Pihak presiden sendiri telah mengkonfirmasi mengenai informasi tersebut. Hanya saja Jokowi mengatakan, belum ada pengunduran tertulis.
“Secara resmi belum. Tertulis belum. Informal sudah," kata Jokowi usai meninjau Sungai Ciliwung di Jakarta Selatan, Selasa (21/2). “Gantinya nanti, kalau sudah ada yang resminya saya baru bicara,” lanjut Jokowi menanggapi wartawan.
Bersamaan dengan informasi tersebut, partai Golkar sendiri telah mengambil sikap. Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyampaikan bahwa pihaknya menyampaikan bahwa ketua umum telah memberikan calon dua-tiga orang sesuai kriteria yang diminta oleh Presiden.
