“Pada tahun 2023 ini, Pemerintah Daerah masih tetap mempertahankan dan melanjutkan seluruh program-program strategis terutama menyangkut kepentingan dan dibutuhkan oleh masyarakat Kabupaten Sinjai. Seperti Di Bidang Kesehatan, pemerintah daerah setiap tahun menyiapkan anggaran sebesar Rp.60 miliar untuk program Jamkesda plus termasuk di dalamnya anggaran Rp.52 miliar untuk untuk pembayaran premi BPJS Kesehatan, sehingga BPJS Kesehatan ini telah menanggung hampir seluruh warga masyarakat kabupaten Sinjai,” bebernya.
Di bidang keagamaan disiapkan anggaran senilai Rp3,84 miliar untuk insentif petugas keagamaan yaitu imam mesjid, guru mengaji, muadzin, petugas penyelenggara jenazah, penjaga makam, dan petugas riayah. Di samping itu, tahun ini masih tetap dianggarkan Beasiswa untuk mahasiswa berprestasi senilai Rp1,34 miliar lebih.
Begitu pula Bantuan Seragam sekolah, buku dan Perlengkapan anak sekolah senilai Rp2,21 miliar lebih untuk 4636 Siswa SMP, dan Rp1,56 Milyar lebih untuk 3330 Siswa SD di semua kecamatan. Bantuan premi BPJS Ketenagakerjaan untuk 500 orang nelayan dan Asuransi Ternak Sapi untuk 1000 ekor sapi juga masih tetap dianggarkan.
“Melalui Musrenbang ini, Saya mengharapkan kepada segenap pelaku pembangunan dan seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai agar tetap menjaga komitmen bersama untuk tetap bekerja keras memberikan yang terbaik, dalam melanjutkan pembangunan, membangun Sinjai ke arah yang lebih baik,” kata Sekda. (sir)