MAROS, FAJAR -- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Maros berhasil mengumpulkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) senilai Rp196 Miliar lebih.
Kepala Badan Pendapatan (Bapenda) Kabupaten Maros, Takdir mengatakan penerimaan pendapatan di Bapenda tahun 2023 ini pihaknya ditarget sekitar Rp176 Miliar lebih.
"Alhamdulillah tahun ini capaian PAD kita tembus diangka Rp196.362.592.674. Itu melampaui target kita yang nilainya sekitar Rp176.680.000.000," ungkap Mantan Kadis Keuangan Maros ini.
Diakuinya pendapatan yang berhasil dikumpulkan Bapenda tahun ini persentasenya mencapai 111,14 persen.
"Jadi ada peningkatan sekitar Rp29 Miliar," sebutnya
Sementara itu, Kabid Pengelolaan Pendapatan Daerah di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Maros, Andi Akbar mengatakan kalau ada sekitar 11 sumber pajak yang dikelola Bapenda Maros.
"Yakni parkiran, restoran, reklame, Pajak Penerangan Jalan (PPJ), Mineral Bukan Logam dan Batuan (BMLB), burung walet, Air bawah Tanah (ABT), Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan hiburan," katanya.
Sumber pendapatan paling tinggi kata dia, bersumber dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
"Nilainya sekitar Rp110 Miliar," pungkasnya. (Rin)
