Kadisdik Sinjai Tepis Isu Ancaman Pemecatan Honorer, Pj Bupati: Laporkan ke Saya

  • Bagikan
IST

FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai menepis isu dugaan ancaman pemecatan honorer karena tidak menyetor 20 data untuk mendukung peserta pemilu. Bahkan Pj Bupati Sinjai, T.R Fahsul Falah meminta untuk melaporkan kepadanya jika hal tersebut benar adanya.

Informasi itu beredar di grup media sosial Whatsapp, dengan memuat tangkapan layar percakapan diduga suami dari oknum guru honorer tersebut yang menyampaikan informasi yang dialami istrinya kepada seseorang.

"Diancam Istriku belah mau dikasi berhenti honor di diknas karena tidak kumpul KK 20," tulis, suami oknum honer di salah satu sekolah di Sinjai itu.

Penjabat Bupati Sinjai T.R. Fahsul Falah menanggapi hal isu tersebut. Dia menegaskan jika informasi itu tidak benar.

"Tidak ada seperti itu, kalau ada tekanan laporkan ke saya, kita ini mau pemilu berjalan sukses, aman dan damai," ungkap PJ. Bupati Sinjai usai mengikuti kegiatan di Dinas Kominfo Persandian Sinjai.

Selain itu dia meminta agar melaporkan kepadanya jika ada kejadian seperti itu. Termasuk meminta kepada Bawaslu untuk menyelidiki jika ada ASN dan non ASN ada yang ditekan.

"Saya ini Pj. Bupati Sinjai kalau ada asn dan non ASN yang mau dipecat kan itu harus melalui saya, silahkan lapor kesaya dan saya minta Bawaslu untuk menyelidiki hal ini secara Arif dan bijaksana."tambahnya

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sinjai, Irwan Suaib, turut menegaskan jika hal tersebut tidak benar. Ia bersama jajaran tidak mengeluarkan nada ancaman untuk Pemilu 2024 ini.

  • Bagikan