Setelah pemaparan materi oleh semua narasumber, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipandu moderator. Terlihat antusiasme dari para peserta yang mengirimkan banyak pertanyaan kepada para narasumber. Panitia memberikan uang elektronik senilai Rp 100.000 bagi 10 penanya terpilih.
Program Literasi Digital mendapat apresiasi dan dukungan dari banyak pihak karena menyajikan konten dan informasi yang baru, unik, dan mengedukasi para peserta. Kegiatan ini disambut positif oleh masyarakat Sulawesi. “Banyak pedagang yang sudah menggunakan QR Indonesian Standard (QRIS), sebagai pembeli mana yang lebih aman menggunakan QRIS atau dompet digital”, ujar Joy Christie yang merupakan salah satu peserta dari kegiatan Literasi Digital di Pinrang.
Menjawab hal tersebut, Khomeiny mengatakan, tidak perlu khawatir dalam hal keamanan QRIS maupun dompet digital ketika bertransaksi, apalagi QRIS merupakan program dari Bank Indonesia untuk mendorong transaksi digital.
Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi akan diselenggarakan secara virtual mulai dari Mei 2021 hingga Desember 2021 dengan berbagai konten menarik dan materi yang informatif yang disampaikan narasumber terpercaya.
Bagi masyarakat yang ingin mengikuti sesi webinar selanjutnya, informasi bisa diakses melalui https://www.siberkreasi.id/ dan akun sosial media @Kemenkominfo dan @siberkreasi, serta @siberkreasisulawesi khusus untuk wilayah Sulawesi. (*)