Zakat Digital Sedang Trend, Warga Sulsel Diimbau Berhati-hati Memilih Tempat Bayar Zakat

  • Bagikan
IST

Selama Ramadhan 1443 Hijriah, Baznas Sulsel menargetkan zakat yang terhimpun sebanyak Rp3 miliar yang dipungut dari seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara), Polri dan TNI se Sulsel.

Baznas Sulsel mengestimasikan zakat ASN yang terkumpul setiap bulan sebanyak Rp2 miliar, namun di momentum Ramadhan jumlah tersebut dipastikan bisa lebih meningkat lagi menjadi Rp3 miliar.

Baznas Sulsel merilis sejumlah LAZ yang sering dijumpai di Sulsel dan telah terdaftar serta memiliki izin beroperasi oleh Kementerian Agama yakni Rumah Zakat, Dompet Dhuafa, Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) dan Baitul Mall Hidayatullah.

Kemudian ada dt Peduli, Yatim Mandiri, Baitulmaal Muamalat, LAZ Al Azhar, Lazismu Sulsel dan Ikhlas Peduli Umat.

PLT Direktur Utama Bank Sulselbar, Yulis Suandi mengatakan sekarang berzakat lebih praktis dan aman serta amanah. Sebab nasabah juga dapat bertransaksi mengikuti perkembangan teknologi kekinian.

"Makanya dari Bank Sulselbar mensupport LAZ. Sebab pada pengoperasian suatu LAZ, Baznas bertugas memberi rekomendasi dan Kemenag mengeluarkan izin. Selanjutnya tetap dilakukan pengawasan dari bank juga," ucapnya.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan Zakat juga salah satu hal yang menguatkan ekonomi umat di Sulsel. Olehnya itu, Baznas sebagai wadah di Provinsi yang mendapat kepercayaan masyarakat sebagai penyalur zakat bagi masyarakat kurang mampu dan fakir miskin. (wis)

  • Bagikan