Dalam suatu kesempatan, Prof. Dr. Ing. B.J. Habibie pernah menyatakan bahwa para sarjana harus bisa bersinergi meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dalam pandangan beliau, sumber daya alam bisa habis, akan tetapi sumber daya manusia yang berkualitas tidak akan pernah habis. SDM berkualitas akan melahirkan manusia berkualitas pula yang dampaknya adalah kejayaan bangsa Indonesia secara umum.
Alumni Antropologi Unhas penuh dengan SDM berkualitas. Mereka telah berkiprah dalam berbagai sektor publik dan swasta. Sudah saatnya melalui Mubes Alumni Antropologi FISIP Unhas ini segenap potensi tersebut disinergikan untuk memberikan kontribusi bagi pengembangan Antropologi Unhas, Sulsel, dan bangsa secara keseluruhan.
Sinergi antaralumni ini dapat dimulai kembali dengan pendataan alumni dari angkatan pertama sampai terakhir beserta profesinya, silaturahmi berkala antaralumni, diskusi rutin yang melahirkan gagasan kontributif untuk para pihak, serta pemberdayaan potensi alumni (dan calon alumni) dalam menghadapi tantangan global. Artinya, era disrupsi ini butuh pendekatan sinergis-kolaboratif untuk sama-sama melahirkan karya besar bagi bangsa Indonesia.
Termasuk yang cukup penting bagi IKA Antropologi Unhas adalah sinergi dengan IKA FISIP Unhas dan IKA Unhas Pusat. Sinergi ini sangat penting sebagai kekuatan sesama alumni Unhas dalam berkontribusi bagi masyarakat luas.
Para calon alumni dapat didorong untuk mempersiapkan dirinya dalam 'universitas kehidupan', berbekal pengetahuan dan pengalaman antropologi dan bagaimana mengaplikasikannya bagi pengembangan diri, karier, dan masa depan. Saya kira ini tugas penting yang perlu dipikirkan bersama oleh para alumni agar semua potensi alumni dapat disinergikan untuk kemajuan bersama. (*)