7 Cara Mudah Memilih Aplikasi Keuangan Perusahaan yang Tepat

  • Bagikan
Ilustrasi aplikasi keuangan. (int)

Sebaiknya pilih aplikasi keuangan perusahaan yang dapat membuat proses membosankan dan berulang menjadi otomatis, serta dapat mengurangi cara manual.

  1. Integrasi

Integrasi membuat aplikasi keuangan Anda lebih fleksibel. Ketika Anda membuat perubahan di aplikasi yang terintegrasi, maka akan secara otomatis diupdate di aplikasi Anda tanpa perlu mengulang input data.

Misalnya, integrasi CRM dengan aplikasi keuangan perusahaan Anda akan memberikan informasi pelanggan ke sistem akuntansi. Setiap update yang dibuat di CRM akan terupdate juga di aplikasi keuangan Anda, jadi semua tim berada di aplikasi yang sama.

Aplikasi keuangan Anda harus bisa terintegrasi dengan pihak ketiga seperti CRM, tools manajemen proyek dan sistem manajemen inventory.

  1. Pelaporan

Memantau kesehatan bisnis Anda sangatlah penting. Untuk dapat melacak kinerja bisnis, pilihlan aplikasi keuangan yang bisa menghasilkan laporan keuangan seperti neraca, laba rugi dan arus kas.

Aplikasi yang Anda pilih juga akan membantu menghasilkan laporan untuk departemen keuangan yang berbeda seperti utang dan piutang, inventaris, proyek dan pajak.

Laporan ini akan memberitahu Anda bagaimana kinerja di divisi tertentu, Anda bisa mengevaluasinya dan menentukan strategi kedepannya.

Akuntansi melibatkan proses bisnis penting seperti faktur dan penagihan, piutang dan utang, rekonsiliasi bank, kepatuhan pajak, dan pelaporan. Aplikasi keuangan perusahaan harus dapat membantu semua proses bisnis tersebut.

Petimbangan lain saat akan membeli aplikasi keuangan adalah dari sisi usability di mana Anda harus memperhatikan tampilan yang sederhana, keamanan data, dapat diakses di berbagai device dan hak akses pada data tertentu.

  • Bagikan