Soal Gratifikasi, Bupati Indah Tekankan Ini ke Aparatur Pemkab Luwu Utara

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, LUWU UTARA — Pengendalian gratifikasi merupakan bagian dari upaya membangun sistem pencegahan korupsi, menghadirkan Pengendalian gratifikasi secara transparan dan akuntabel akan berdampak dengan terbentuknya aparatur pemerintah yang berintegritas, citra positif dan kredibilitas instansi.

Demikian dikatakan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani ketika menghadiri Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi dan launching whistle blowing system, yang diselenggarakan oleh Inspektorat Luwu utara, kamis (26/08/2021) di Ruang Command Center Kantor Bupati Luwu Utara.

Pimpinan instansi maupun para aparatur pemerintah memegang peranan penting sebagai teladan dalam penerapan pengendalian gratifikasi di lingkungannya masing-masing, diharapkan para pejabat aparatur pemerintah untuk menginformasikan tentang gratifikasi sehingga masyarakat juga tidak membiasakan untuk memberikan imbalan kepada aparatur pemerintah, "Terang Bupati Indah.

Indah menyampaikan apresiasi, dan ucapan terima kasihnya atas Kehadiran direktorat gratifikasi KPK RI sebagai narasumber dalam kegiatan ini.

"Apresiasi dan ucapan terima kasih dari kami pemerintah kabupaten Luwu Utara, atas perhatian dan dukungan dari direktorat gratifikasi dengan hadir menjadi narasumber, tentu diharapkan kehadirannya dapat memberikan pencerahan dan pemahaman yang benar tentang gratifikasi, memperluas wawasan, menyamakan persepsi, memunculkan ide, menyusun langkah dan trobosan positif dalam upaya pengendalian gratifikasi di lingkungan Pemkab Luwu Utara, "ungkapnya.

  • Bagikan