FAJAR.CO.ID - Tenaga Ahli Utama Kantor Presiden Ali Mochtar Ngabalin punya sikap berbeda dari yang lain terkait kontroversi Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang.
Ali Ngabalin justru membela Panji Gumilang dan mengecam siapa saja yang menuduh Panji Gumilang dan Al Zaytun sesat.
Ali Ngabalin menilai, pihak yang mempermasalahkan Panji Gumilang diduga kerena ingin merebut Al Zaytun dan tangannya.
Ali Ngabalin menyebut, pihak yang menuduh Panji Gumilang sesat adalah cara-cara yang tidak bermoral, cara kotor yang ingin merampas Al Zaytun.
"Kalau kalian mau ambil Al Zaytun, ambil saja, tapi pakai cara-cara yang bermoral ga usah banyak nuduh orang melakukan berbagai macam ketimpangan. Cara-cara ini lazim kita ketahui kalau ada orang mau merampok, cara-cara kalian ini terlalu kotor sekali,” ujar Ngabalin dalam sebuah video wawancara yang beredar di media sosial, dilansir fin pada Kamis 6 Juli 2023.
Ali Ngabalin tidak yakin dengan anggapan bahwa Panji Gumilang memperbolehkan berzina di Al Zaytun bagi yang memiliki banyak uang.
"Sejak kapan ada pondok pesantren mengajarkan orang berzina boleh nanti bayar, sejak kapan ada pondok pesantren mengajarkan orang melakukan kaderisasi membangun negara di negara yang lain dalam pondok pesantren,” sambungnya.
Ngabalin mengatakan, keluarganta ada yang sedang menuntut ilmu di Al Zaytun. Sehingga dia yakin Ponpes yang terletak di Indramayu Jawa Barat itu tidak sesat.
"Ponaan saya. Kaka saya yang tertua itu, anaknya sekolah di Al Zaytun. Jadi jangan nuduh orang sembarangan, jangan mendiskreditkan pak Kiyai Gumilang itu," tuturnya.
