Menapaktilasi Jejak-jejak Indah ANC Hipnoterapi

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MASAMBA-- Entitas negara bernama pemerintah di dalam menjalankan roda birokrasi, dimobilisasi oleh tiga hal, yaitu anggaran, pelayanan publik, dan inovasi. Angaran adalah instrumen utama untuk menggerakkan roda organisasi bernama pemerintah di semua level. Tanpa kekuatan rupiah, mustahil menghadirkan pembangunan yang bermuara kepada kesejahteraan. Pun mustahil menggerakkan roda perekonomian yang saat ini sedikit lesu akibat pandemi COVID-19.

Namun demikian, anggaran yang besar pun, jika tidak didukung oleh pelayanan yang prima dari pemerintah, maka juga akan berakhir sia-sia, karena pelayanan adalah wajah pemerintah yang begitu nyata terlihat di masyarakat. Tanpa pelayanan publik, pemerintah bagaikan batu karang di tengah lautan lepas dihantam badai gelombang. Tentu pemerintah menyadari bahwa pelayanan publik menjadi instrumen penting dalam menghadirkan sisi kenyamanan publik.

Ketika pemerintah memiliki anggaran yang besar, dan pelayanan publik yang juga paripurna, maka hal lain yang menjadi perhatian adalah bagaimana memberikan sentuhan inovasi terhadap pelayanan publik yang telah dihadirkan guna menghilangkan stigma bahwa pelayanan publik saat ini terlihat kaku dan terkesan monoton. Itulah kemudian, inovasi pelayanan publik, sejak 2014 mulai dikompetisikan oleh pemerintah, mulai dari pusat sampai ke daerah.

Dan sejak itu pula, beragam inovasi dihadirkan, baik lingkup kementerian maupun pemerintah daerah, termasuk BUMN dan BUMD. Inovasi-inovasi ini rupanya mampu menjawab kebutuhan masyarakat.

  • Bagikan