FAJAR.CO.ID, SIDRAP -- Peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat butuh inovasi yang terus berkembang. Untuk itu, lahirnya inovasi perlu terus didorong utamanya di tingkat birokrat.
Hal ini disampaikan Kepala Bappelitbangda Sidrap, Andi Muhammad Arsjad pada pembukaan Sosialisasi dan Diseminasi Hasil-hasil Kelitbangan yang berlangsung di Baruga SKPD Sidrap, Kamis (11/11/2021).
Kegiatan diikuti perwakilan OPD terkait, unsur perguruan tinggi, LSM dan forum anak. Tampak hadir, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sidrap, Naharuddin Supu, Kabid Penelitian dan Pengembangan Bappelitbangda Sidrap, Alimuddin Baharuddin.
Lebih jauh Arsjad menyebutkan, salah satu hal yang dinilai untuk mendapatkan intensif daerah yaitu inovasi di daerah. "Karenanya perlu mendorong birokrat, perguruan tinggi, pengusaha serta komunitas-komunitas bisa berpikir inovatif," harapnya.
Ia mengungkap, sebenarnya banyak inovasi-inovasi di Kabupaten Sidrap yang bisa dimunculkan, baik itu secara sistem layanan menggunakan aplikasi maupun metode kerja lainnya.
"Saya yakin banyak inovasi yang telah dibuat teman-teman, cuma yang menjadi persoalan selama ini inovasi itu tidak terdeteksi dan terlapor sehingga nilai poin inovasi kita tidak bertambah" sebutnya.
Karenanya Arsjad meminta Bidang Litbang untuk membentuk tim inovasi guna mengindentifikasi hasil-hasil inovasi yang ada di Kabupaten Sidrap sehingga poin inovasi dapat meningkat.
"Kelitbangan memiliki peran yang penting dalam mewujudkan penyelenggaraan pemeritahan yang baik untuk kemajuan suatu daerah," ulasnya.
