Aktualisasi Latsar CPNS di Luwu Utara Angkat Prospek Jeruk Malangke

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, LUTRA - Setelah jeruk Malangke di Luwu Utara mengalami penurunan produksi yang cukup lama akibat serangan hama, petani di Malangke beralih menanam komoditi selain jeruk pada lahan bekas tanaman jeruk Malangke.

Memperhatikan kondisi jeruk Malangke yang mulai punah, kini Pemerintah Kabupaten Luwu Utara terus memberikan perhatian dengan memfasilitasi berbagai stakeholder untuk berkolaborasi mengembalikan kejayaan Malangke sebagai sentra penghasil jeruk terbaik.

Upaya pemerintah mengembalikan kejayaan jeruk Malangke dengan memberikan ruang bagi para pemangku kepentingan maupun perorangan untuk mendorong kejayaan jeruk Malangke, terus mendapatkan dukungan.

Hal tersebut terlihat dari kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Mengembalikan Kejayaan Jeruk Malangke dalam rangka Aktualisasi Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Angkatan Ke-37, Adinda Asri Laraswati, yang diselenggarakan Dinas Pertanian Luwu Utara, yang dipusatkan di Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Desa Arusu Kecamatan Malangke Barat, Kamis (1/12/2022).

FGD dibuka Kepala Bidang Hortikultura, Djalaluddin Dalami. Dalam sambutannya, Djalaluddin mengatakan bahwa komitmen pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian terus menggenjot kejayaan jeruk Malangke yang berkolaborasi dengan perguruan tinggi di kota Palopo, yaitu Universitas Andi Djemma (Unanda) dan Universitas Cokroaminoto (Uncokro)

“Kita melibatkan Unanda untuk Kultur Organ melalui Program Kedaireka. Sementara Uncokro baru penandatanganan MoU, tetapi tetap melakukan penelitian serta peningkatan SDM petani dan pelaku usaha dalam bentuk pengabdian pada masyarakat,” ujarnya.

  • Bagikan