FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Politisi muda Partai Golkar Sulsel asal Kabupaten Bantaeng, Abdul Kadir Jailani (AKJ) telah mengikuti proses pendidikan politik yang digelar DPP Partai Golkar dengan hasil yang memuaskan.
Pendidikan politik yang digagas DPP Golkar itu bertemakan "Ekonomi Politik dan Kepemimpinan". Berlangsung selama satu minggu di Jakarta, dan diikuti seluruh perwakilan daerah se-Indonesia.
Kepada awak media, AKJ Mengatakan, hadirnya Golkar Institute bisa menjadi laboratorium lahirnya pemimpin muda Partai Golkar yang cerdas dan berintegritas serta berpengalaman di dunia kepemimpinan.
"Hadirnya Golkar Institute adalah sebuah terobosan baru, wujud nyata kesadaran akan pentingnya pendidikan dan inovasi dalam politik. Sebagai wujud tekad dan cermin Golkar memajukan bangsa Indonesia lewat politik kreatif, inovatif dan bermartabat," ucapnya.
"Kedepan bangsa ini penuh dengan tantangan dan peluang, karenanya dibutuhkan pemimpin yang memiliki kemampuan leadership yang baik dan dengan adanya golkar institute bisa menjadi solusi krisis kepemimpinan di negara ini," sambungnya.
Untuk diketahui, mengikuti pelatihan Golkar Institute tersbeut harus melalui proses seleksi yang ketat.
Adapun seleksi tersebut meliputi, review CV, esai motivasi, serta wawancara. Panitia seleksi akan menilai yang dianggap telah memenuhi syarat dan terpilih sebagai salah satu dari 40 peserta program.
Golkar Institute lahir atas rekomendasi Musyawarah Nasional (Munas) X Partai Golkar 2019, dalam rangka penguatan kapasitas kader, maka didirikanlah sebuah lembaga pendidikan dan pelatihan yang dinamakan Golkar Institute.
