FAJAR.CO.ID, BONE -- Warga Desa Parippung, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone patungan memperbaiki jalan. Ini bentuk sentilan karena pemerintah dianggap kurang perhatian.
Mereka memperbaiki jalan rusak, berlubang sepanjang 2 kilometer dengan cara menimbun mengunakan material tanah berbatu di ruas jalan yang menghubungkan Kecamatan Barebbo dan Kecamatan Sibulue.
Warga Desa Parippung, Zamba mengatakan warga bergotong royong memperbaiki jalan rusak sudah tiga hari. "Hari ini dan kemarin warga swadaya dan gotong royong timbul jalan rusak yang berlubang," katanya, Senin, 12 April.
Kata dia, sudah dua tahun warga bergotong royong memperbaiki jalan tersebut. Sebab, jalan tersebut sangat penting untuk akses bongkar muat hasil pertanian. "Sekarang masuk waktu panen. Ini juga dilakukan untuk memperlancar perekonomian," ungkapnya.
Dia mengungkapkan, pengaspalan jalan tersebut terakhir kali dilakukan pada tahun 2006. Kala itu Gubernur Sulsel masih Amin Syam. Bahkan, setiap tahun jalan itu diusulkan untuk diperbaiki dalam Musrembang desa. Namun, pemerintah belum bisa karena keterbatasan anggaran.
Berdasarkan data Dinas PUPR Bone, Ruas jalan mencapai 2.481,65 kilometer. Jalan tersebut terdiri dari jalan kabupaten sepanjang 1.500 kilometer dan jalan desa 944 kilometer.
Namun, dari 2.481,65 kilometer itu, hanya 56 persen dalam kondisi bagus. Ada 46 persen jalan dalam kondisi rusak atau sekira 690 kilometer.
Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang, Jibang mengungkapkan kondisi ruas jalan di Bone tak sebanding dengan kondisi keuangan.
