Warga Kelurahan Bontoa Meninggal Usai Jatuh Di Sumur

  • Bagikan
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Maros membantu evakuasi korban yang jatuh ke dalam sumur. (rin)

FAJAR.CO.ID, MAROS -- Seorang warga Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai Darmawan (22) meninggal dunia usai terjatuh ke dalam sumur Kamis, 19 Mei.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Maros, Jufri mengatakan usai mendapat laporan tenggelamnya seorang warga di Kelurahan Bontoa, pihaknya langsung menuju TKP untuk melakukan penyelamatan.

Kronologisnya kata dia berawal saat adanya laporan seorang laki laki yang bernama Darmawan (22) terjatuh ke dalam sumur dengan kedalaman 4 meter di BTN Griya Maros Indah, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai.

"Jadi kami mendapat laporan sekitar pukul 18.30 Wita kalau seorang warga yang tenggelam di sumur dalam rumahnya di BTN Griya Maros Indah Tamarampu. Setelah itu kami langsung mengerahkan 6 orang personel ke TKP," katanya.

Lebih lanjut kata dia, korban diperkirakan jatuh sejak siang hari dan tersangkut dikedalaman 2 meter.

"Proses evakuasi yang dilakukan sebanyak 6 orang personel ini berlangsung selama kurang lebih setengah jam. Dimana evakuasi dimulai pukul 19.05 Wita hingga Pukul 19.20 Wita," sebutnya.

Dia juga menjelaskan kalau proses evakuasi dilakukan dengan cara penyelaman secara manual untuk mengangkut korban yang tersangkut di kedalaman 2 meter.

Sayangnya saat dievakuasi korban sudah dalam kondisi tak bernyawa

"Korban diperkirakan jatuh sejak siang hari dan tersangkut di kedalaman 2 meter dengan keadaan meninggal dunia," sebutnya.

Sementara itu Ketua RW 4 Perumahan GMI Tamarampu, Muhammad Nurdin menjelaskan, korban diperkirakan jatuh pada siang hari.

  • Bagikan