Cerita Pedagang Bendera yang Terkena Busur Sehari Sebelum HUT RI

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Makmur Jaya, 33 tahun tak bisa melupakan peristiwa yang dia alami jelang momentum spesial bagi rakyat Indonesia kemarin.

Warga Jalan Galangan Kapal ini menceritakan kejadian yang dia alami sehari sebelum HUT RI ke 75 tiba.

Jaya, nama panggilannya, terkena anak panah atau busur di telapak tangan sebelah kiri, akibat aksi tawuran yang terjadi pada Minggu dini hari, (16/8/2020) kemarin.

Tak tahu-menahu siapa dan arah mana menyerang. Segerombolan remaja langsung melontarkan busur hingga Jaya pun menjadi korban.

"Saya sedang bikin dan menjual bendera di depan rumah, jalan Galangan Kapal. Tiba-tiba ada yang menyerang. Saya tidak kenal semua itu (pelaku)," kata Jaya kepada Fajar.co.id, Senin (17/8/2020).

Darahnya pun bercucuran saat itu. Beruntung ada warga sekitar yang menolong dirinya saat kejadian, dan telah mendapat perawatan medis.

"Pergelangan tangan saya yang kena busur. Langsung menancap," tambah Jaya.

Setelah itu, dia pun melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Tallo untuk segera menangkap para pelaku tawuran yang kerap terjadi pada malam hari.

Timsus Thunder Polda Sulsel pun tak tinggal diam. Satu orang remaja berinisial MN, 14 tahun ditangkap di acara resepsi milik warga sekitar.

MN berusaha mengelabui petugas setelah dia menyerang bersama teman-temannya yang berhasil sembunyi dan melarikan diri ke tempat lain.

"Ada memang satu orang yang berbaur di resepsi milik warga usai menyerang. Kami tetap amankan dia lalu diproses hukum," kata Dantim 1 Timsus Thunder, Aipda Rijal. (Ishak/fajar)

  • Bagikan