Pentingnya Sinergi Nutrisi dalam Menjaga Imunitas Tubuh Pasca Vaksinasi

  • Bagikan

Selain asupan vitamin C dan D di atas, konsumsi Zinc sebagai salah satu mineral yang penting juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perkembangan dan komunikasi sel-sel imunitas kita[i]. Peran Zinc antara lain untuk melindungi jaringan dalam tubuh, dan membantu mencegah patogen-patogen asing yang masuk. Mengonsumsi Zinc dalam jangka panjang umumnya aman untuk orang dewasa yang sehat, selama dosis hariannya tak melebihi dari 30 mg.

Lalu, bagaimana dengan peran kesehatan kulit sebagai salah satu elemen dari Innate Immunity? Kulit Anda adalah pencerminan dari apa yang terjadi di dalam tubuh Anda. Berbagai kondisi kulit seperti timbulnya jerawat dan kulit yang kusam merupakan manifestasi dari apa yang sebenernya dibutuhkan oleh tubuh, termasuk berbagai nutrisinya.

­Di sinilah vitamin E memegang peranan penting dalam sinergi nutrisi untuk sistem kekebalan tubuh yang optimal. Banyak manfaat Vitamin E yang sudah terbukti, di antaranya menjaga kelembapan kulit dan berfungsi sebagai antioksidan dalam melawan radikal bebas. Penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin E (alpha-tocopherol) terutama di setiap lapisan kulit akan berkurang setiap hari karena terpapar oleh radikal bebas[ii]. Konsumsi vitamin E secara konsisten sangat membantu menjaga keutuhan kulit untuk mencegah masuknya virus dan bakteri ke dalam tubuh serta mengaktifkan sistem kekebalan tubuh (di antara nya mengaktifkan sistem antibodi)[iii]. Dosis yang direkomendasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia untuk konsumsi Vitamin E per-hari adalah 100 IU-400 IU dan aman untuk penggunaan jangka panjang jika dikonsumsi sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

  • Bagikan