FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Anggota DPRD Kota Makassar, Hasanuddin Leo mengapresiasi langkah Perumda Parkir kota Makassar yang melakukan inovasi pemberlakuan pembayaran elektronik.
Menurut legislator PAN ini, penggunaan parkir elektronik ini mampu mengurangi potensi kebocoran parkir.
Belum lagi parkir elektronik ini juga dapat meningkatkan pemasukan asli daerah Kota Makassar.
"Jadi saya kira potensi parkir sangat besar dan hasil evaluasi kami bahwa potensi tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal sehingga masih banyak kebocoran potensi dalam hal ini dan saya kira salah satu jalannya adalah menggunakan sistem yang bisa mengurangi bahkan meniadakan tingkat kebocoran potensi," ujarnya, Senin (18/10/2021).
Hasanuddin Leo pun memandang sistem pembayaran e-money tersebut sebagai langkah positif untuk kembali membangun kejayaan Perumda Parkir.
"Jadi saya sih postitif apa yang dilakukan PD Parkir kalau ada hal yang dilakukan untuk perbaikan sistem," ujarnya.
Hanya saja, Hasanuddin Leo memandang perubahan sistem tidak cukup untuk meningkatkan pendapatan Perumda Parkir. Perusahaan daerah tersebut harus mampu meningkatkan pelayanan untuk para pengguna jasa.
"Namanya pungutan atas jasa atau retribusi itu kan harus ada layanan dulu baru berhak untuk memungut jadi jangan cuma sistem itu yang dipraktikkan tapi harus diperbaiki dulu tingkat layanan," ujarnya.
Misalnya, kata legislator PAN tersebut, jika pengguna jasa mengalami kehilangan kendaraan saat memarkir kendaraannya, maka Perumda Parkir harus mampu bertanggung jawab.
